Elok by Ibu, dari Dreamdelion untuk Ibu Rusun Pinus Elok Semakin Mandiri

Elok by Ibu, dari Dreamdelion untuk Ibu Rusun Pinus Elok Semakin Mandiri

“Educate a woman and you educate her family. Educate a girl and you change the future.”

Sebagai yayasan yang bergerak di bidang community empowerment, Dreamdelion berkomitmen untuk terus menjalankan misinya mewujudkan aksi kolaborasi untuk mengembangkan potensi lokal dan meminimalisasi tantangan sosial. Salah satu bentuk perwujudan misi tersebut adalah dengan adanya program Elok by Ibu.

Elok by Ibu merupakan kegiatan pemberdayaan ibu-ibu Rusun Pinus Elok Blok A Cakung, Jakarta Timur oleh Dreamdelion yang bekerja sama dengan Bank Indonesia DKI Jakarta. Pada pelaksanaannya, para ibu didampingi dan dilatih menjahit untuk membuat produk-produk rumah tangga seperti totebag, tas lipat, dompet tisu, pouch, sarung bantal dan guling, membuat bros, serta produk rumahan lainnya.

Produk yang dihasilkan kemudian dijual secara online melalui media sosial Instagram, juga platform perdagangan elektronik seperti Tokopedia dan Shopee. Sedangkan pemasaran offline dilakukan dengan mengikuti pameran/bazar seperti yang telah dilaksanakan di pameran/bazar kampus UHAMKA, kantor Bank Indonesia, dan kantor Jamsostek. Proses pemasaran dilakukan langsung oleh ibu-ibu yang tergabung dalam program pemberdayaan Elok by Ibu sebagai bentuk pelaksanaan dari pembekalan keterampilan teknis. Tak hanya pelatihan keterampilan teknis dan nonteknis, ibu-ibu program Elok by Ibu pun berkesempatan melakukan sesi konsultasi dengan psikolog sebagai bentuk pendampingan secara psikologis.

Sampai saat ini terdapat 18 ibu dari Rusun Pinus Elok Blok A, Cakung, Jakarta Timur yang sudah berkabung dengan program Elok by Ibu. Bersama dengan usaha meningkatkan kualitas jahitan, ibu-ibu rusun juga mulai menerima pesanan terkait produk rumah tangga. Dengan diadakannya program ini diharapkan mampu menambah wawasan dan kemampuan serta harapan agar meningkatkan kondisi perekonomian ibu-ibu rusun.

Kunjungi laman http://instagram.com/ElokbyIbu untuk melihat katalog produk hasil kreativitas ibu-ibu Rusun Pinus Elok Blok A, Cakung, Jakarta Timur bersama Dreamdelion.

Sanggar Belajar Ciptakan Anak Rusun Cerdas dan Peka Lingkungan

Sanggar Belajar Ciptakan Anak Rusun Cerdas dan Peka Lingkungan

“Non scholae sed vitae discimus”

Kutipan di atas memiliki arti bahwa tujuan utama seseorang belajar bukanlah demi nilai yang tinggi, bukan pula demi diri sendiri, orangtua, maupun guru atau institusi pendidikan, namun yang ingin dicapai adalah mendapat manfaat dari ilmu yang bisa dipergunakan dalam hidup. Proses pembelajaran di era ini lebih berorientasi kepada bagaimana meningkat kecerdasan, prestasi, keterampilan, dan bagaimana menghadapi persaingan.

Belajar tidak selamanya harus di sekolah. Seorang anak butuh wadah yang lebih luas untuk berekspresi dan berinovasi. Hal ini dapat membuat seorang anak menjadi cerdas dan peka lingkungan alam dan sosial yang terjadi di sekitarnya.

Sanggar Belajar, sebagai salah satu project tim Dreamdelion Jakarta merupakan salah satu bentuk kepedulian kepada anak-anak dengan mengusung tema pendidikan. Berlokasi di Rusunawa Pinus Elok Blok A, Penggilingan, Cakung, Jakarta Timur, Sanggar Belajar hadir untuk memfasilitasi adik-adik di rusun untuk belajar sambil bermain bersama.

Seperti yang diketahui Sanggar Kegiatan Belajar merupakan sanggar yang didalamnya bukan hanya mengajarkan anak-anak tentang pendidikan yang ada di sekolah formal, tetapi juga ketrampilan yang dapat menunjang masa depan anak-anak. Pelajaran yang diajarkan terkait pengetahuan umum yang juga dijelaskan melalui suatu materi dan juga dipraktikan secara langsung. Misalkan mengusung tema kesehatan, kebersihan, kebudayaan Indonesia, atau science experiment.

Sanggar Belajar diadakan sekali dalam sepekan, yaitu pada hari Minggu. Jumlah anak-anak yang hadir setiap pekannya tentatif, bisa sekitar 20-30 orang. Sedangkan pengajar terdiri atas 9 orang, yang dibantu dari tim inti sanggar belajar dan Dreamteam. Bahkan terkadang tiap pekannya ada volunteer yang juga ikut membantu kegiatan belajar mengajar di rusun.

Proses pembelajaran yang diterapkan dalam Sanggar Belajar mengajarkan pendidikan karakter untuk membentuk moral yang baik untuk adik-adik rusun. Para pengajar menyelipkan pelajaran implisit seperti bagaimana harus meminta maaf kepada orang lain atau bagaimana mengucapkan terima kasih kepada orang lain, serta membiasakan untuk berperilaku sopan santun.

Beberapa kegiatan yang sudah dilakukan di sanggar belajar adalah membuat alat perangkap nyamuk sederhana, membuat kain jumputan, mengenalkan kebudayaan Indonesia, serta berbagai science experiment.

Millenials Fun(d) Talks #2: Create Good Financial Habits by Investing

Millenials Fun(d) Talks #2: Create Good Financial Habits by Investing

“When you invest, you’re buying a day that you don’t have to work.” – Aya Laraya

  Sukses terselenggara di Jakarta, Dreamdelion bersama Otoritas Jasa Keuangan Republik Indonesia kembali menggelar talk show Milenials Fun(d) Talks jilid dua pada Sabtu, 1 Desember 2018. Berlokasi di Hotel Grand Aston Yogyakarta, talk show ini dihadiri oleh berbagai kalangan mulai dari siswa sekolah menengah, mahasiswa hingga profesional dengan beragam latar belakang.

  Pada kesempatan ini, Dreamdelion menyapa teman-teman Yogyakarta dengan mengusung tema “Creating Good Financial Habits, Start Investing!” Hadir sebagai narasumber Pak Bimahyunaidi Umayah dari Direktorat Pengelolaan Investasi OJK dan Pak Denny N. Thaher selaku Founder PT XDana Investa Indonesia. Talk show Milenials Fun(d) Talks dibuka langsung oleh Bapak Sujanto selaku Direktur Pengelolaan Investasi OJK.

  “Acaranya bagus terutama buat yang pengen tau tentang nabung surat berharga gitu ya, bisa untuk umum yang tidak memiliki latar belakang belajar ekonomi. Waktunya juga baik, makanannya enak. Mantap deh pokoknya!” ujar Laura, salah satu peserta talkshow Millenials Fun(d) Talks.

  Selaras dengan kegiatan terdahulu, talk show Millenials Fun(d) Talks memiliki tujuan memberikan informasi yang tepat mengenai investasi khususnya reksa dana bagi milenial. Dengan harapan generasi muda dapat mengelola keuangan dengan cermat dan tidak lagi ragu untuk sesegera mungkin memulai berinvestasi.

Millenials Fun(d) Talks #1: Memulai Investasi Keuangan Kenapa Harus Nanti?

Millenials Fun(d) Talks #1: Memulai Investasi Keuangan Kenapa Harus Nanti?

    “Investasi itu susah dan butuh modal besar. Jadi nanti aja deh nunggu mapan!

     Kata ‘investasi’ terdengar asing di kalangan anak muda. Anggapan bahwa investasi hanya untuk orang-orang yang lebih dewasa dengan latar belakang ekonomi masih menjadi keraguan milenial melakukan investasi di usia muda. Padahal investasi harus dilakukan sedini mungkin, lho!

    Untuk mengenalkan investasi pada milenial, Dreamdelion bekerja sama dengan Otoritas Jasa Keuangan Republik Indonesia mengadakan talkshow Millenials Fun(d) Talks pada  Sabtu, 29 September 2018 lalu.

   Bertempat di Swiss-Bell Hotel Pondok Indah, Jakarta Selatan, talkshow ini menghadirkan Bapak Bimahyunaidi Umayah dari Direktorat Pengelolaan Investasi OJK dan Ibu Putu Kurniasari selaku Head of Research marketplace reksa dana daring terintegrasi pertama di Indonesia yakni Bareksa.

    Acara diawali dengan sambutan CEO Dreamdelion Evaulia Nindya Kirana, kemudian dilanjutkan pembukaan talk show Millenials Fun(d) Talks oleh Kepala Departemen Pengawasan Pasar Modal 2A Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Yunita Linda Sari.

  Bertemakan “Investasi Kenapa Harus Nanti?” Dreamdelion mengajak milenial untuk mau dan berani memulai investasi. Selain itu, pembiacara pada acara seru ini juga memaparkan bagaimana cara efektif  mengelola uang di tengah banyaknya kebutuhan hingga tata cara investasi kekinian yang tentunya mudah untuk dilakukan bahkan melalui ponsel.

    Kegiatan talk show Millenials Fun(d) Talks merupakan bentuk misi Dreamdelion menambah wawasan anak muda sebagai pemegang peran penting dalam perubahan sosial. Dengan diadakannya talk show tersebut diharapkan bisa membuat milenial ‘melek’ akan pentingnya mengelola keuangan dan mendapatkan informasi yang tepat untuk sedini mungkin dalam berinvestasi, khususnya investasi reksa dana.

NgoDe: Dinamis Ikuti Pergerakan Pemuda Ciptakan Perubahan Sosial

NgoDe: Dinamis Ikuti Pergerakan Pemuda Ciptakan Perubahan Sosial

Indonesian youth studies have in many ways followed the general pattern and trends of the broader field
of youth studies – Naafs and White

Dewasa ini, pemuda disebut sebagai tonggak penerus perjalanan bangsa. Konon katanya, pemuda Indonesia merupakan pewaris generasi yang seharusnya memiliki nilai-nilai luhur, bertingkah laku baik, berjiwa membangun, cinta tanah air, memiliki visi dan tujuan positif.

Namun, siapakah pemuda yang dimaksud di sini?

Pemuda atau youth adalah seseorang yang memiliki rasa semangat yang tinggi untuk mencapai apa yang dikehendaki. Dalam salah satu pidato dari Sri Mulyani, Menteri Keuangan Republik Indonesia menyebutkan pemuda sebagai kunci utama keberhasilan bangsa Indonesia. Beberapa tahun belakangan ini, pemuda dikenal dengan istilah generasi zaman now yang mana bergerak secara dinamis mengikuti perkembangan zaman. Beberapa perilaku pemuda menjadi sorotan di zaman serba modern ini.

Di era digital dengan koneksi internet di mana-mana sekarang ini, pengetahuan dan hal-hal yang terjadi di suatu tempat bisa dapat dengan mudah tersebar ke seluruh dunia. Menurut laporan yang disampaikan oleh Kemkominfo, jumlah pemuda yang memiliki perilaku Streaming Native kian tak terbendung. Rata-rata mereka menghabiskan waktu di depan layar perangkat smartphone sekitar tiga jam per hari. Waktu yang dialokasikan untuk menonton streaming juga meningkat tiga kali lipat. Teknologi telah membuat para generasi internet tersebut mengandalkan media sosial sebagai tempat mendapatkan informasi. Saat ini, media sosial telah menjadi platform pelaporan dan sumber berita utama bagi masyarakat.

Sejatinya, pemuda membutuhkan informasi sebanyak-banyaknya untuk mengembangkan potensi diri. Tentunya, teknologi internet memiliki andil besar dalam hal tersebut. Namun, tahukah kalian bahwa konten yang ada di internet dan sosial media sekarang ini banyak mengandung hal-hal yang berbau negatif apabila tidak dipilah-pilah?

Dreamdelion, sebagai komunitas yang berfokus pada community development dan youth empowerment menghadirkan sebuah program bernama Ngobrol Dreamdelion (NgoDe). Sejalan dengan visi dan misi untuk menciptakan perubahan sosial melalui peran pemuda dan komunitas setempat, Dreamdelion menghadirkan NgoDe sebagai bentuk kepedulian akan pemuda yang haus akan ilmu. NgoDe merupakan salah satu program divisi Product Development Dreamdelion yang menghadirkan narasumber dari berbagai latar belakang. NgoDe hadir untuk menambah pengetahuan lebih dalam kepada pemuda tentang berbagai topik yang bermanfaat. Selain itu, NgoDe juga diharapkan dapat memberikan wadah diskusi bagi anak muda dengan para eksper melalui media sosial Instagram live.

Berbagai narasumber yang pernah mengisi NgoDe di antaranya Tika Bravani dan temanngejus, Ola dari Bahasodotcom, Ryan Filbert, dan Jiemi Ardian.

NgoDe #1

NgoDe #1 dilaksanakan pada hari Sabtu, 28 April 2018 dengan narasumber Tika Bravani yang merupakan seorang aktris dan inisiator #TemanNgejus. Di set pada pukul 19.00–20.00 WIB, NgoDe #1 berbincang-bincang mengenai “Hidup Sehat itu Bukan Sekadar Tren, tapi Lifestyle!”

NgoDe #2

NgoDe #2 berlangsung pada hari Rabu, 30 Mei 2018 dengan narasumber Soulaya Lestary, Community Manager @bahasodotcom. Dengan membawakan tema “English Hacks: Talk Like a Native”, Soulaya Lestary berbagi ilmu bagaimana bisa bicara dalam Bahasa Inggris dengan lebih lancar.

NgoDe #3

NgoDe #3 dilaksanakan pada hari Minggu, 2 September 2018 dengan narasumber Ryan Filbert, praktisi dan inspirator investasi, guru, dan penulis 15 buku investasi. Dengan topik “Bisa ini itu dengan Investasi!”, Ryan Filbert berbicara mengenai tips jitu kelola keuangan dengan bijaksana lewat investasi.

NgoDe #4

NgoDe #4 berlangsung pada hari Sabtu, 19 Januari 2019 dengan narasumber Dr. Jiemi Ardian yang merupakan Medical Doktor, Psychiatric Resident, National Hypnotherapy Instructor. Dr. Jiemi Ardian membawakan tema “New Year, New Me” yang berbicara mengenai bagaimana membangun resolusi untuk mengoptimalkan potensi diri selama setahun ke depan.

Dalam pelaksanaannya selama setahun terakhir ini, NgoDe berhasil menarik perhatian pemuda untuk menambah pengetahuan yang bermanfaat. Dreamdelion berharap ke depannya NgoDe akan terus menghadirkan para expert yang inspiratif dengan topik terkini yang sesuai dengan kebutuhan pemuda Indonesia.

Referensi:

Azca, M. Najib & Rahadianto, Oki. 2012. ESAI: Mengapa Menerbitkan Jurnal Studi Pemuda?. Jurnal Studi Pemuda. Vol. 1, No.1

Bintari, P.N. & Darmawan,C. 2016. Peran Pemuda sebagai Penerus Tradisi Sambatan dalam Rangka Pembentukan Karakter Gotong Royong. Jurnal Pendidikan Ilmu Sosial, Vol. 25, No. 1

Dreamdelion. 2017. Visi dan Misi. Diakses melalui http://dreamdelion.com/visi-dan-misi/ pada 31 Maret 2019

Fakultas Hukum Universitas Indonesia. 2016. Pemuda sebagai Kunci Utama Keberhasilan Bangsa Indonesia. Diakses melalui http://law.ui.ac.id/v3/pemuda-sebagai-kunci-utama-keberhasilan-bangsa-indonesia/ pada 31 Maret 2019

Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia. 2016. Mengenal Generasi Millenial. Diakses melalui https://www.kominfo.go.id/content/detail/8566/mengenal-generasi-millennial/0/sorotan_media pada 31 Maret 2019

Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia. 2017. Ini Konten Negatif yang Dominan di Indonesia. Diakses melalui https://kominfo.go.id/content/detail/11711/ini-konten-negatif-yang-dominan-di-indonesia/0/sorotan_media pada 31 Maret 2019

Naafs, Suzanne & White, Ben. 2012. “Intermediate generations: reflections on Indonesian youth studies.” The Asia Pacific Journal of Anthropology, vol. 13 issue 1. Pp. 3-20. Canberra: ANU